Selasa, 21 Februari 2012

Suara Cinta (1)

Kudengar gundahnya hati di dalam rongga dada ini. Yang sedang mengembara dalam lautan bunga-bunga elok. Yang tiada mau berhenti bernyanyi dan mengibas-ngibaskan angin masyuk pada lubuknya. Yang rona nya beragam warna membentuk rangkaian cita rasa. Yang menjadikannya semakin bergelora. Yang katanya, beginilah jiwa yang sedang merindu..

Hening. Berubah menjadi ramai. Seolah-olah. Memang tidak ada siapapun di sana. Tetapi cinta, seperti memberikan kehadiran engkau di sini. Di dalam urat nadi ini. Hingga masuk ke dalam jantung ini dan merasuk ke dalam sela-sela otak ini. Yang katanya, beginilah jiwa yang sedang mencintai..

Cukupkan. Hentikan angan-anganku yang panjang ini. Jika engkau pun bosan tuk menunggui. Aku takut. Setakut aku berharap pada kupu-kupu yang bermimpi kembali menjadi ulat yang busuk. Aku risau pada kemurnian yang diharapkan sejak lama..

Aku mencintaimu. Kelak, aku kan meminangmu. Ketika memang waktunya Dia izinkan..

1 komentar: