Selasa, 28 Desember 2010

Terbanglah.

Ah, sang garuda rupanya malas terbang. Seolah tak pernah rasanya ia injakkan kakinya di tanah bumi. Bermandikan rumput menyilir. Ia merasa rendah sekali.

Ah, sang garuda. Orang tak bangga lihat engkau seperti itu. Engkau jadi tak seperti gagahnya elang. Engkau cuma layaknya hidangan sang harimau.

Ah, sang garuda. Terbanglah lagi ke atas. Aku tak suruh engkau lupa daratan. Begitu juga aku tak minta engkau ada di bawah setiap saat.

Ah, sang garuda. sebelum terbang engkau sudah mampu. Saat terbang engkau pun kuat. Hanya saat kau dapatkan mangsa, bukan cuma kau yang tentukan. Tuhan yang ciptakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar